Don't Go For Blackberry , Please.
Sedari awal dulu saya sudah berniat untuk tidak pernah membeli dan menggunakan BB. Entah mengapa tapi perasaan ini enggak bisa dibohongi manakala akhirnya saya tahu ada udang dibalik batu didalam otak para petinggi Blackberry RIM.
Apa pasal ? setelah berhasil menyusup dan memasarkan BB menggunakan alibi low tax dan interprestasi terhadap kebijakan serta layanan pemerintah, akhirnya sekarang kita tahu bahwa tujuan untuk mereka berinvestasi di Indonesia hanyalah omong kosong belaka.
Sadar atau tidak ,perlahan Blackberry sudah melakukan manuver untuk meramaikan pasar Handset mereka di Asia dengan total investasi Triliunan rupiah yang dilakukan di Negara tetangga, Malaysia.
Pantas sejak awal kehadirannya Handset BB ini sering diselundupkan dari luar negeri dan males buka outlet resmi disini karena memang mereka berniat tidak mau berinvestasi di Negeri ini.
Pernah dengar kasus layanan BB di tahun awal kehadirannya di Indonesia? coba cari di Google...
Masalah Pajak-kah? Regulasi-kah? atau iklim investasi-kah yang tidak bagus dinegara kita ini? Jawabnya No. Buktinya beberapa Vendor Raksasa Asia masih loyal melakukan investment di Indonesia , Sebut saja Samsung, LG, Alcatel yang dulu pernah menyasar produk ke Handset seperti HP juga masih setia berinvestasi di Indonesia.
Kenapa tidak dengan Blackbery dari RIM?
Who knows? dan kiprah RIM di US sana ternyata makin merosot. Siapa yang tahu? 2 atau 3 tahun lagi masih ada enggak orang yang pake 'BB' alias Blackberry Bekas?
Gue sih enggak minat tuh, Mending beli Samsung dual core dah. Lebih mantap dan juga lebih nancep dipakai buat bekerja. Sementara Blackberry dengan BBM-annya mengharuskan kita meninggalkan pekerjaan cuma buat Chating doang! Sucks!!..
So jangan tanya no Pin gue berapa tapi klo situ naya no pintu rumah Gue , gue kasih tau..No.212
Bego amat sih lo beli produk BB buatan negeri tetangga.. sementara masih banyak rakyat kita yang butuh pekerjaan buat makan dan diantara mereka ada yang bekerja dibawah naungan perusahan Asia lainnya seperti Samsung dan LG, yang produk Handsetnya sudah teruji dan pasti jauh lebih baik dari BB lo yang baru!! B@bi lo...
Busyet dah!!...
Itu ucapan yang saya pernah dengar dari Kepala Bagian saya yang kanan, yang Rasa Nasionalisme-nya tinggi dan masih memikirkan rakyat di Negeri ini. Dan benar saja..kalo dipikir -pikir keuntungan dari penggunaan layanan serta hasil segmentasi pemasaran Blackberry di indonesia yang milyaran rupiah itu ternyata memang *lari ke negeri tetangga kita* dancuk!.
"Sementara para pekerja kita di bawah naungan Samsung dan LG , perusahaan yang berinvestasi di Negeri kita ini enggak pernah dipikirin.. Loyal dikit napa lo sama pekerja di Negeri ini!" ujarnya.
Dan itulah akhirnya saya memutuskan kerap membeli PRODUK BUATAN INDONESIA, meskipun cuma sabun colek merk Asia, namun bila mereka mau berinvestasi di Negeri ini, maka produk yang mereka buat di Negeri ini wajib hukumnya untuk kita beli!
Intisari:
Ada ribuan pekerja yang bernaung dibawah perusahaan Asia yang sudah melakukan Investasinya di Indonesia, sudah sepatutnya kita membeli produk yang mereka buat karena secara tidak langsung, bila produk yang mereka buat laku dan laris dipasaran... maka mereka yang bekerja di perusahaan tersebut akan terjaga kelangsungan Hidupnya, Pekerjaan-nya dan juga Sumber Mata Pencahariannya untuk keluarga mereka.
Kan mereka rakyat Indonesia juga..
So untuk seluruh rakyat indonesia... Don't Go For Blackberry Please...
Cintailah Produk2 buatan Indonesia!
"Mas...mas... tolong jangan tidur disini mas! ... mas... mas..Bangun mas..".Busyet dah gw barusan tidur di totoar... seorang petugas satpam membangunkan-ku oalaahh.. ternyata hujan sudah berhenti dari tadi toh, kuambil pacul yang bersandar di tembok dan kuteruskan galian kabel PLN yang belum juga kelar dari kemaren... "weleh 3x, beri-beri beri-beri."
mendingan pke esia dripada BB
saya dari dulu pake Nokia, belum pernah kepikiran buat beli BB walaupun emank mampu.
Apalagi denger2 laporan operator terbesar di Indonesia kalo hampir 80% pengguna BB cuma buat sms ama teleponan doang, wkwkk
sempet sih mas ada pikiran buat ganti ke BEBE... tapi setelah baca ini terketuk pintu hati ku... #eaaaeaaa
hahha...
jangan pake dancuk juga lah mas...
kamu jancukers juga ya? wkwkwk